Apr 21, 2013

Push & Pull Marketing Via Online


Banyak sekali aktifitas-aktifitas marketing yang bisa dilakukan dalam upaya meningkatkan penjualan Online, mulai dari aktivasi branding dengan promosi, reseller/ agen, kerjasama pihak ketiga dan lain-lain. Aktifitas penjualan online yang menjamur di Indonesia saat ini menjadikan atmosfer persaingan dan kompetisi yang ada dan berkembang di pasar menjadi sangat kompetitif, dan sering “sikut-sikutan”. Hal ini otomatis memaksa para pemilik brand untuk putar otak, untuk bagaimana caranya brand dan product yang diusungnya sebagai public trusted brand/ product yang secara langsung akan mempengaruhi penjualan

Strategi!! Ya, ini yang harus dilakukan, tapi jangan lupa action yang paling penting. Berbagai strategi bisa dilakukan dalam upaya menggaet pasar dan membangun brand awareness, ini menjadi hal yang sangat wajib bagi pemilik brand. Push & Pull Marketing Activities, ini dia yang akan coba saya bahas dalam artikel saya sekarang. Banyak cara yang dapat kita lakukan dalam pada metode push & pull ini, mulai dari membangun brand equity sampai dengan memperbanyak channel penjualan.

1. Push Marketing (Activity)

Objektifitas dalam penyusunan metode dan strategi ini adalah mendorong produk/ brand kepada konsumen sehingga mereka membeli produk. Contohnya seperti yang sudah pernah dilakukan TESCO (http://www.youtube.com/watch?v=fGaVFRzTTP4), bagaimana membangun channel penjualan yang banyak sehingga mendorong konsumen untuk membeli produk kita, dengan ini brand yang terkait memberikan akses kemudahan bagi calon konsumen untuk menemui kita dimana saja, dan membuat orang do action now (membeli), sehingga dengan ini omset meningkat.

Banyak sekali portal online jual beli yang berkembang saat ini, seperti toko bagus, berniaga, kaskus, jueale.com, bejubel.com dll. Ini menjadi tools yang sangat berguna untuk spreding out product dan brand kita secara massal. Ingat kuncinya! Memberikan akses kemudahan untuk konsumen untuk menemui product kita di online menjadi keharusan bagi pemilik brand.

Atau, bisa kita gunakan taktik reseller, penyebaran produk secara massal akan sangat efektif dengan menggunakan jasa agen/ reseller, apalagi jika channel bisnis dan penjualannya sudah cukup luas dan order menumpuk hehe. Agen/ reseller akan menjadi perpanjangan tangan bisnis anda untuk melayani konsumen yang tidak mampu anda jangkau

2. Pull Marketing (Activity)
Jika kita berbicara menganai aktifitas pull marketing, maka kita akan berbicara mengenai bagaimana membuat konsumen mencari produk kita! Dalam hal ini akan sangat berkaitan erat dengan bagaimana cara kita membangun brand untuk membuat konsumen “ngeh” dan brand/ product kita mendapatkan tempat di hati konsumen. Sudah jelas ketika berbicara mengenai membangun brand untuk menciptakan penjualan, maka akan berbicara mengenai bagaimana membangun:

1. Brand awareness,
membuat calon konsumen tau mengenai produk/ brand kita, semua informasi yang berkaitan langsung dengan brand/ product dapat diketahui masyarakat dengan mudah mulai dari informasi mengenai spefikasi produk, di mana mendapatkannya, berapa harganya dan sebagainya yang mempermudah konsumen untuk memutuskan pembelian brand kita.

2. Brand association,
menanamkan asosiasi mengenai brand kita jangan sampai ketika brand kita disebut asosiasi atau apa yang dipikirkan oleh orang ketika nama tersebut di sebut berbeda dari yang kita inginkan.

3. Perceived quality
persepsi kualitas sangat berpengaruh sekali dari brand positioning yang dibangun oleh sebuah brand, dimana ketika positioning di dalam market tidak terlalu bagus dan kompetitif, akan membuat konsumen berpikir bahwa brand yang diusung tidak memiliki klasifikasi kualitas yang baik sehingga bukan menjadi salah satu acuan pilihan konsumen dalam memilih brand. Baiknya strategi promosi produk yang dilakukan mesti in line dengan kualitas produk yang ditawarkan.

Social media online tools banyak sekali, facebook, twitter, foursquare, linkedin, youtube dll. Nah untuk membuat tools tersebut menjadi mesin pembangun merek untuk brand anda adalah dengan memanfaatkannya sebagai platform komunikasi antara brand dan konsumennya, sehingga membuat konsumen merasa senang dan nyaman saat pertanyaannya di tanggapi langsung oleh brand yang berkaitan.

Jadi setelah me-review sedikit mengenai pull & push marketing online ini,satu hal yang perlu kita garis bawahi selaku pemilik brand dan orang yang bersinggungan langsung dengan aktiftas “jualan online’ adalah, bagaimana membuat produk anda dikenal masyarakat dengan persepsi kualitas yang baik untuk mendorong loyalitas konsumen terhadap produk anda, dan mampu menciptakan channel-channel penjualan sehingga dapat membantu produk dan brand anda tersebar dengan cepat dan sekaligus mempermudah konsumen untuk menemui brand dan product yang ditawarkan.

Creativesales


Sumber gambar
www.threewingsmedia.com

No comments: