Nah tentu pikiran saya selanjut adalah, wah indonesia pasti punya dong, berkelanalah saya mencari Visit Indonesia, Indonesia Tourism dan seperti komen di Counter Strike (kalo yg hobi main) NEGATIVE (ga ketemu), semua akun dengan search Visit Indonesia, Indonesia Tourism bukan milik resmi pemerintah Indonesia. "ah ga mungkin ga punya, itu pikir saya" jadi ajah akhirnya berkelana ke sini http://www.budpar.go.id/asp/index.asp dan apa yang terjadi? Kaga KETEMU juga.
Belom menyerah tentu perjuangan saya, coba saya telusuri di dalam websitenya dan ketemulah logo Wonderfull Indonesia, di klik dan masuklah ke http://www.indonesia.travel/ liat-liat di halaman depan ga ada, scroll ke bawah dan Alhamdullilah akhirnya bertemu apa yang saya cari, akun twitter resmi @indtravel, The official tourism and creative economy site of Indonesia, yah kira2 butuh waktu 20 menit dgn kondisi "NIAT NYARINYA".
Ok saya mau sharing apa sih? sedikit cerita di atas memberikan saya sedikit inspirasi untuk sekedar memberikan input sebagai warga negara yang kagum dan cinta banget sama Indonesia, yah semoga bisa bermanfaat tentunya bagi Indonesia:
1. Visit Indonesia, to Whom?
Nah ini yg saya penasaran, nih akun ditujukan untuk lokal atau untuk membangun brand Indonesia di luar negeri sehingga kemudian banyak turis datang? Ok lokal juga so pastilah, tapi menurut saya kalo bicara lokal follower dengan jumlah follower seperti di atas alangkah sedikitnya? Triomacan2000 ajah udah mau setengah juta orang followernya. Yah pontensi lokal tentu perlu di gali, ini bisa digerakan dengan semangat nasionalisme dan merangkul buzzer-buzzer untuk mendukung program pemerintah tentunya.
Nah kalo targetnya turis asing, kok twitternya ga promo di luar negeri? Kok bisa ngomong gitu? lah itu ga verified Akun, asumsi saya sih kalo iklan twitter pasti Verified Akun, dan followernya juga pasti banyak "bule" yang interest untuk datang ke Indonesia, ga tau juga deh kalo bayar buzzer di luar negeri hehe. Bukan berarti Verified penting banget, tapi setidaknya bisa meningkatkan image dan recognize bahwa akun tersebut resmi dikelolah oleh pemerintah karena sudah di verified twitter.
2. Communicating to the World
Kalo boleh kasih masukan, alangkah baiknya jika pemerintah menggunakan media twitter (resmi) bukan hanya buzzer huntuk melakukan promosi ke seluruh dunia, dengan jumlah akun twitter yang teregister 554,750,000 (sumber http://www.statisticbrain.com/twitter-statistics/) saya rasa pontesi untuk pengembangan kunjungan pariwisata di Indonesia bisa ditingkatkan tentunya, kalo di TV berbayar paling sering saya lihat iklan Malaysia, yah setidaknya di Twitter Indonesialah yang mendominasi dgn potensi pariwisatanya yg luar biasa, Wales ajah negera kecil doing that.
Rasanya cukup mudah untuk beriklan di twitter saat ini karena memang sudah ada agency resminya di Indonesia dan juga secara geographis bisa di segmen (jadi jangan ke orang indonesia) tapi by interest lebih mengarah pada travel, tourism, culture yang orangnya berada di luar negeri (CMIIW). hal lain juga yang penting tentu adalah agar akun resmi negara kita mudah ditemukan setidaknya ditwitter oleh calon turis negara lain.
3. Youtube
Yah tentu twitter bukan satu-satunya media yang bisa digunakan untuk mengembangkan potensi wirausaha Indonesia, misal Pemerintah bisa menggunakan iklan di Youtube yang punya potensi di tonton videonya oleh banyak orang atau setidaknya banner iklan yang mendirect penonton untuk masuk ke dalam situs resmi pemerintah dengan berbagai keunggulan wisatanya.
Padahal saya lihat iklannya keren banget http://www.youtube.com/watch?v=T7wp-KOORbc (yang upload siapa yah Andi Mamo, orang pariwisata kha? soalnya cari yg upload resmi ga ketemu) sayang sekali kalo tidak ditonton oleh jutaan rakyat Asing di sana hehe, placementnya gampanglah, taro ajah di Movie Trailer atau Tourism negara lain sehingga punya potensi iklannya ditonton sebelum nonton Movie Trailer atau setidaknya itu tadi, bannernya di klik dan muncullah channel youtube pariwisata Indonesia (ada ga yah? ato jangan2 belom ada hehe).
4. Online Service
ketika masuk ke http://www.indonesia.travel/ saya tidak menemukan menu Chatt dengan berbagai pilihan bahasa, alangkah bagus ini kalo ada dan memang yang menghandle mampun berbahasa sesuai dengan negera calon turin, yang untuk diawal misalnya bahasa-bahasa yang major ajah seperti China, Inggiris, Jepang, Spanyol dll, ato yang liat dari hasil riset paling banyak dari negara mana yang datang, top 10 nya kita siapkan customer service yang bisa berbahasa dengan bahasa mereka, lah wong perusahaan forex seperti FXCM ajah di singapore kalo kita telepon dan bilang dari Indonesia tiba-tiba nanti yang layani berbahas Indonesia kok hehe.
Layanan ini selain mempermudah komunikasi dan informasi bagi turis asing juga akan sangat berdampak menurut saya dari tingkat konversi yang datang apalagi jika di integrasikan dengan layanan sekalian Booking dan Transportasi (sudah ada di websitanya), memang sudah ada online forum, tapi maksud saya lebih ke layanan direct chat, costnya tentu ada, tapi dibandingkan kebanggaan sebagai negara yang good service dan angka tourism yang bisa di konversi, worth to try lah nurut saya sih hehe.
Ah ini juga iseng saya ajah tergelitik gara-gara liat promo aku negara wales @VisitWales ga usah didengerin juga kalo memang ga perlu atau ternyata yang saya tulis diatas sudah dilakukan, saya ajah sebagai warga negera yang cinta Indonesia kurang informasi jadi ga tau hehe. MERDEKA, jangan sampe deh negera kita kalah sama tetangga yg budayanya jauh lebih beragam kita.
Baca Popular Post Lainnya
Tingkatkan Leads dan Sales Via Affiliate Marketing
Tingkatkan Penjualan dgn Speak-Speak Dewa (SSP)
Ayam dan telor akhirnya terjawab mana duluan
Brown & Cony: Is it love?
Creasionbrand I Creative Sales & Marketing Consultant
No comments:
Post a Comment