Mar 7, 2011

Tujuan Email Marketing. Chapter II.


Pada dasarnya hanya ada dua hal yang menjadi tujuan setiap bisnis dan strategi yang dibuat, baik strategi tersebut di eksekusi secara offline maupun online, yaitu Angka penjualan (Sales) dan Ekuitas Merek (Brand Equity)

1.  Penjualan
Penjualan merupakan tujuan utama dari setiap bisnis, bahkan dapat dikatakan tidak ada kegiatan bisnis yang tidak ditujukan untuk penjualan. Perusahaan hanya akan hidup jika dapat menjual produknya baik itu yang merupakan barang, jasa ataupun infrastruktur yang dibutuhkan oleh target market-nya. Dalam hal ini, E-mail marketing merupakan media atau tools yang digunakan untuk mencapai tujuan tersebut.

2. Ekuitas Merk (Brand Equity)
Membangun merek merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan dalam jangka panjang karena Merek yang ekuitas mereknya sudah sangat kuat sering kali menjadi competitive advantage yang sulit disaingi oleh kompetitor-kompetitornya. Merek yang kuat dapat mendorong perusahaan untuk terus survive dan memberikan kekuatan bagi perusahaan untuk dapat bersaing sepanjang waktu dan tentunya memiliki kontribusi dalam pendapatan perusahaan. Beberapa nilai merek yang bisa dibangun melalu email marketing dan integrasi kegiatan di online:
-          Brand Awareness
-          Brand Association
-          Perceived Quality
-          Brand Loyalty

Namun tujuan diatas tentu bisa dicapai jika mengasumsikan tujuan-tujuan lainnya dapat dicapai karena tujuan-tujuan lain ini seperti jembatan untuk menghubungkan pencapaian tujuan utamanya yaitu angka penjualan dan ekuitas merek. Contoh, bagaimana Anda menjual produk Anda bila tidak memiliki database yang akan diprospek? Tentu saja hal pertama yang harus Anda lakukan adalah mencari database agar kemudian dapat melakukan E-mail marketing untuk menawarkan produk Anda.

Tujuan E-mail Marketing Secara Parsial
Sekarang kita bahas tujuan E-mail Marketing secara parsial, apa sebetulnya tujuan dari E-mail marketing secara parsial (ingat, tujuan utamanya adalah angka penjualan dan ekuitas merek)

   1. Traffic Website or Blog
   2. Teaser
   3. Potential Database
   4. Customer Relationship
   5. Viral Marketing
   6. Personal Branding

1. Web or Blog Traffic
Beberapa pelaku online seringkali melakukan E-mail marketing dengan tujuan untuk mempertinggi kunjungan ke website perusahaan atau produknya. Hal ini dilakukaan karena kunjungan ke website diharapkan akan membuat mereka melihat secara detil produk ataupun informasi lainnya yang ingin dijual, hal ini dimaksudkan agar lebih cepat interest dibandingkan hanya menawarkan melalu via E-mail marketing.

2. Teaser
Istilah ini kami buat hanya untuk menggambarkan bahwa E-mail marketing yang dibuat hanya untuk membuat penasaran sehingga penerima E-mail akan menunggu-nunggu E-mail marketing berikutnya.

3. Potential Database
Banyak yang bertanya, bukankah seharusnya database sudah diperoleh sebelum melakukan E-mail marketing? Jangan bingung, yang dimaksud potential database disini adalah database yang telah tersaring menjadi database yang memiliki tingkat ke akuratan lebih tinggi dari database awal yang diperoleh. Database yang kita peroleh dari berbagai sumber belum tentu database yang “bagus”, oleh karena itu E-mail marketing akan membantu untuk memilah database tersebut sehingga lebih matang dan valid untuk selanjutnya dikirimi E-mail marketing berikutnya. Istilahnya E-mail marketing ini digunakan untuk menyaring database yang masih baru

4. Customer Relationship
Ini salah satu pendekatan yang sangat penting dan low cost bagi perusahaan. Sangat penting karena berhubungan dengan kepuasan dan penghargaan terhadap orang yang sudah membeli produk perusahaan Anda, low cost karena melalui online. Hebatnya online ini kadang-kadang mampu memberikan sentuhan emosional hanya melalui hal-hal yang sangat sederhana seperti E-mail ucapan selamat ulang tahun ataupun ucapan belasungkawa.

5. Viral Marketing
Silahkan baca email di bawah ini sumber: http://www.videogamesindonesia.com/forum/archive/index.php?t-48288.html. Isi kami edit untuk lebih singkat

Kisah dari sebuah Universitas di Jakarta tentang seorang gadis muda yang baru meninggal bulan lalu. Namanya Samara. Dia meninggal karena tertabrak truk. Samara punya seorang pacar namanya Ari. Kedua nya saling menyayangi. Mereka selalu berteleponan. Samara menghabiskan hampir setengah hari untuk mengobrol dengan Ari. Keluarga Samara pun tahu hubungan mereka. Ari sangat dekat dengan keluarga Samara (bayangkan hubungan mereka). Sebelum dia meninggal dia selalu berkata pada teman2 nya " Kalo gua meninggal tolong kuburkan gua sama handphone gua " dia juga mengatakan hal yang sama kepada orangtuanya. Setelah Samara meninggal tidak ada yang dapat mengangkat peti matinya. Saya juga berada disana. Banyak orang termasuk saya yang mencoba tapi tetap tidak bisa. Akhirnya mereka memanggil "orang pintar". Dia memegang sebatang kayu dan mulai berbicara sendiri perlahan. Setelah beberapa menit orang pintar itu berkata"gadis ini kehilangan sesuatu disini" Lalu teman2 Samara berkata kepada orang pintar itu tentang keinginannya untuk dikubur dengan handphonenya. Kemudian mereka membuka kembali peti mati nya dan menaruh handphone serta Simcard nya. Setelah itu mereka mencoba untuk mengangkat kembali peti matinya. Peti mati itu dapat diangkat dan dipindahkan ke mobil jenazah dengan mudah. Kami semua yang melihat ini sangat kaget.

Keluarga Samara tidak memberitahukan tentang kematian Samara kepada Ari. Setelah 2 minggu kematian Samara, Ari menelepon mama Samara dan berkata " Saya akan pulang hari ini, tolong buatkan masakan yang enak untukku. Dan jangan katakan pada Samara bahwa aku akan datang, aku ingin membuat kejutan untuknya " Mama Samara menjawab " Datanglah dahulu, tante ingin memberi tahu sesuatu. " Setelah Ari datang, mereka memberitahukan tentang kematian Samara. Ari mengira mereka sedang bercanda, dia hanya tertawa dan berkata " Jangan bercanda, bilang pada Samara untuk keluar, aku membawa sesuatu untuk nya." Akhirnya mereka membawa Ari ke kuburan Samara. Lalu Ari berkata " Ini tidak mungkin. Kami berbicara kemarin. Dia masih tetap menelepon. " Ari sangatterkejut. Tiba-tiba handphone nya berbunyi, "Lihat ini dari Samara, lihat ini..." Ari memperlihatkan handphone nya ke keluarga Samara, dan mereka menyuruh Ari untuk menjawab. Ari menjawab telepon itu dengan memakai speaker. Mereka semua mendengar pembicaraan itu dengan sangat jelas & jernih, tidak ada gangguan apapun. Dan itu benar2 suara Samara dan sangat tidak mungkin ada orang lain yang memakainya karena Sim Card nya sudah dikubur bersama Samara. Mereka semua sangat terkejut dan memanggil "orang pintar" untuk membantu mereka lagi. "Orang pintar" itu membawa teman nya untuk mencari jawaban atas keanehan ini. orang pintar dan teman nya itu bekerja selama 5 jam. Dan mereka menemukan jawabannya.. ... SINYAL KUAT INDOSAT. Kemanapun kamu pergi, jaringannya selalu ada.


Pertama kali mendapatkan E-mail seperti ini (sudah terhapus sayangnya emailnya), setelah membacanya sebagian besar orang mungkin akan langsung men-forward ke seluruh teman tanpa di minta sekalipun, mengapa? Sederhana, karena content-nya sangat lucu dan menarik, bahkan walaupun badan E-mailnya cukup panjang untuk dibaca hal tersebut sudah tidak menjadi masalah lagi karena muatan E-mailnya betul-betul menghibur. Tentu saja E-mail ini bukan E-mail resmi dari Indosat, tapi siapa yang tahu.

Tentu saja membuat konten E-mail marketing yang bisa menjadi viral marketing tidak mudah namun jika Anda berhasil akan sangat luar biasa hasilnya, brand Anda bisa menjadi perbincangan di mana-mana dan website atau blog perusahaan pun menjadi banyak dikunjungi.

6. Personal Branding
Membangun personal branding melalui E-mail marketing dapat dilakukan secara konsisten namun sebaiknya diintegrasikan dengan personal blog atau web. Jika Anda seorang penulis misalnya, Anda bisa melakukan promosi melalui E-mail marketing mengenai tulisan Anda, sederhananya posting karya tulis Anda (artikel) melalui E-mail marketing, kirim ke seluruh database E-mail Anda, milis dan media lainnya.

Sumber gambar: http://www.icontact.com/

Ingat satu hal, berlakulah adil, yang artinya ketika Anda melakukan E-mail berilah kesempatan si penerima E-mail untuk mengajukan pertanyaan, kritik, saran dan balaslah semua hal tersebut dengan bijaksana sehingga mereka akan terus bisa menghargai Anda, karena dunia online saat ini menuntut komunikasi dua arah.

No comments: