Jun 10, 2013

7 Tips Sukses Bisnis Online

Keberhasilan sebuah bisnis sudah pasti dilatarbelakangi oleh kehandalan si pemilik bisnis. Sekalipun sebuah perusahaan memiliki GM yang handal, itupun dilatarbelakangi para pemiliknya yang dapat menemukan GM tersebut :)

Akhir-akhir banyak sekali yang bertanya bagaimana tips agar bisa sukses bisnis online, tentu sebetulnya sudah banyak tulisan yang membahas hal ini, coba saja kalo tidak percaya anda googling, namun ok lah saya akan coba berbagi berdasarkan pengalaman menangani klien yang memang berjualan online.

Secara singkat, saya akan bahas 7 tips yang mungkin sangat penting agar anda bisa sukses bisnis online, apa saja itu? Mari kita bahas satu per satu

1. Menerima fakta bahwa Online is the next BIG WAVE
Dua dari tiga penggerak utama ekonomi dunia dari saat ini hingga 2020 adalah berhubungan dengan Online, yaitu Internet dan Mobile Technologies. Sejauh kita masih menjual ke target market yang selalu berubah, tentu strategi dan penggunaan media komunikasipun harus terus berubah. Perubahan tersebut perlu mengikuti tren yang berlangsung di kalangan target market. Jika 10 tahun lalu sebagian besar waktu target market kita dihabiskan di depan televisi, apakah saat ini masih demikian?

Perilaku akses internet kian menyebar tidak hanya di kalangan masyarakat di perkotaan, namun juga di kalangan sub urban. Apa tepatnya yang mereka lakukan? Penting sekali untuk mencari tahu, agar media yang digunakan oleh bisnis Anda tepat sasaran dan mampu menciptakan awareness dan persepsi yang akan berdampak pada preferensi pembelian.

2. Jangan tahu setengah-setengah

Tahu setengah-setengah bisa menjebak. Karena seluruh strategi dan decision making ada di tangan Anda, maka Anda harus tau “cara main”nya dengan menyeluruh. Online media memiliki pola dan karakter yang sama sekali berbeda dengan media 1 arah atau media konvensional lainnya. Jangan sampai saat Anda “kurang memahami” cara kerja media baru ini malah menimbulkan bumerang bagi brand/reputasi bisnis Anda.

Memang Anda tidak perlu tau secara teknis, namun Anda perlu mengetahui bagaimana Media Online bekerja, terutama dari sisi strategis. Jika Anda mengetahui hingga level teknis akan jauh lebih baik, namun hal ini harus disesuaikan dengan minat Anda :) Jika memang media online bukan “gue” banget, memang agak sulit memaksa seseorang untuk memahami hal-hal teknis, namun pengetahuan Anda tentang pemanfaatan Online Media dari level strategis mutlak Anda kuasai.

3. Gaya Hidup Online
Tak kenal maka tak sayang, ya kira-kira pepatah ini cukup bisa mewakili hubungan antara pemiliki bisnis dan media Online. Media Online memiliki pola yang lebih kompleks dibandingkan media satu arah seperti radio, televise atau outdoor media. Media Online menuntut kreativitas dan penyesuaian karakter brand Anda agar dapat diterima atau bahkan masuk hingga ke benak dan hati para konsumen.

Cara kerja Media Online memang bisa Anda dapati dari buku atau seminar. Tapi pemahaman yang sesungguhnya baru akan Anda dapatkan saat Anda praktekan sendiri. Mungkin Anda tidak perlu sampai melakukan update status untuk akun twitter brand Anda, saat ada anak buah Anda yang melakukannya.

Tapi Anda wajib memantau dan membaca posting serta interaksi yang tercipta, karena bagaimanapun yang paling menguasai bisnis adalah Anda sendiri, tentu data yang sama jika Anda yang mengelolanya akan menghasilkan ide dan inovasi yang jauh lebih maksimal. Karena pemantauan interaksi tersebut sangat bisa dimanfaatkan untuk berbagai inovasi dan perbaikan, tidak hanya yang berhubungan dengan penjualan tapi bisa saja mengidekan Anda untuk mendirikan bisnis baru, produk baru, layanan baru, dll.

Langkah-langkah “memantau” ini hanya bisa dilakukan apabila Anda memiliki “Gaya Hidup Online”. Pagi-pagi kalo biasanya buka Koran sambil nyuput kopi, coba untuk baca berita dari kompas.com atau detik.com dari tab Anda dan tetap sambil nyruput kopi :) lanjutkan dengan membuka timeline twitter brand/bisnis Anda atau membuka “followers” twitter brand/bisnis Anda dan membaca “apa saja sih yang lagi tren/dibacarakan di antara mereka”?

So.. akhirnya punya alasan untuk pakai tab/gadget Anda selain untuk main game kan :)

4. Buat perencanaan dan ukuran kerja yang pasti!
Salah satu factor kegagalan terbesar biasanya terletak pada perencanaan yang tidak matang, atau tidak ada perencanaan sama sekali! Perencanaan yang dibuat harus memiliki ukuran waktu dan ukuran keberhasilan yang jelas. Jika Anda berangkat dari nol, beberapa target berikut harus Anda tetapkan :
kapan Anda akan mempelajari lebih serius media Online, contoh dengan ikut seminar atau membaca buku tertentu

  • kapan Anda akan membuat program kerja media Online? Media apa saja yang dipilih dan apa saja yang akan Anda lakukan pada media tersebut
  • jika Anda tidak akan melakukannya sendiri, kapan Anda akan mulai merekrut SDM yang akan membantu Anda mengelola Online Media?
  • Jika Anda sudah memiliki SDM apakah Anda telah memberikan target dan program kerja yang jelas kepada mereka? Apa saja ukuran keberhasilan mereka?
  • Jika Anda sudah mulai mengelola media Online Anda, apakah Anda memiliki ukuran yang jelas tentang target pertumbuhan masing-masing media Anda?


5. Bentuk tim untuk jangka panjang
Dari pengalaman dan ngobrol2 dengan para pemilik bisnis, secara jangka panjang sepertinya agak mustahil seorang pebisnis terus menerus mengelola Online Media mereka sendiri. Hal ini dikarenakan seorang pebisnis seharusnya berada di level strategis, supaya waktu mereka tidak terbuang untuk hal-hal teknis, mengingat Online Media sangat berkaitan dengan hal teknis dan rutinitas yang memakan waktu.

Untuk jangka panjang, Anda perlu untuk membuat tim atau minimal 1 orang SDM untuk awal mula, untuk membantu Anda mengerjakan aktivitas Online Media Anda. Apabila Anda menganggap pekerjaan tersebut terlalu mudah atau terlalu lowong untuk 1 orang, maka Anda bisa menggabungkannya dengan beberapa lingkup kerja yang sejalan.

Contoh admin Social Media Anda bisa digabungkan sebagai Online Store Manager, di mana ia juga bertanggung jawab terhadap proses penanganan order dari penjualan Online (dari persiapan barang hingga pengiriman). Atau jika Anda memiliki aktivitas offline, admin Social Media Anda bisa sekaligus menjadi PR, yang juga memiliki lingkup kerja untuk menjalin relasi dengan komunitas yang ujung-ujungnya juga meningkatkan awareness brand/bisnis Anda.

6. Update knowledge
Media Online adalah media yang berkembang sangat pesat sekali. Setiap hari di seluruh dunia muncul Social Media baru, belum lagi aplikasi, jumlah nya sudah mencapai puluhan ribu. Jika target market Anda melakukan perubahan sedinamis itu, sedangkan Anda tidak update, wah bisa-bisa strategi bisnis Anda selalu ketinggalan, yang paling berbahaya adalah selalu tersalip pesaing Anda.

Jangan serahkan tanggung jawab untuk update knowledge kepada karyawan Anda, karena Andalah yang membutuhkannya. Update knowledge bisa dilakukan baik dari membaca buku atau internet, tapi terlebih adalah dengan banyak bertukar pikiran dengan kenalan-kenalan baru /komunitas yang banyak membahas tentang Online Media.

7. Ga usah nunggu nanti!
Hal paling krusial nih… yaitu “saya akan mulai besok”.. besoknya besok terus deh :) kalo memang Anda merasa diri Anda kurang “passion” di media ini, coba review apakah ada rekan bisnis Anda sesama pemilik bisnis yang lebih suka dengan media Online? Mungkin bisa membagi tugas bagi mereka untuk memikirkan, tapi kalo tidak ada ya mau ga mau Andalah yang harus melakukannya :) minimal dengan mempelajari secara garis besar, kemudian mulai menyusun dan melakukan perencanaan eksekusi yang dilakukan oleh orang lain (karyawan/agensi).

Yang pasti, setiap harinya berbagai teknologi dan metode baru muncul di media online, bertanyalah kepada diri Anda kapankah akan mulai mengikutinya?

Kalo kata Charles Darwin, mereka yang akan survive adalah mereka yang mengikuti perubahan. Jadi apakah bisnis Anda mau jadi korban evolusi atau mau keluar sebagai pemenang sebagai bisnis yang adaptable?

3 comments:

Anonymous said...

wah.... ternyata 2 dari 3 penggerak ekonomi dunia adalah internet dan mobile technology, baru tau saya.. hahahah....

Jadi bergaya hidup online sekarang udah bukan lagi wacana ya tapi kebutuhan

Shinta Margaret

Jasa Penerjemah said...

akan segera memasuki gempita Online niih, saatnya Pelaku usaha Melek online :)

Catering Pernikahan said...

pelaku usaha juga harus masuk ke ranah online ya