Brand activation atau event merupakan salah satu langkah aktivitas komunikasi below the line yang efektif. Bagaimana tidak dalam aktivitas itu secara langsung brand dapat berinteraksi dengan target marketnya. Di sisi lain event ini bisa menjadi sebuah ladang uang apabila tahu memanfaatkan titik kelemahan target market dan tentu saja jeli memanfaatkan kesempatan tersebut.
Jangan mudah tergoda dengan berbagai brand activation kelas kakap yang dilakukan berbagai brand raksasa. Event yang bisa menghabiskan berpuluh-puluh bahkan beratus-ratus milyar, dan jujur saja memang spektakuler… tapi anda tidak harus melakukan hal itu, karena anda harus realistis dan menyesuaikan dengan skala brand dan tentu saja budget promosi anda.
Siapa bilang budget kecil ga bisa buat Brand Activation? Tepat sekali pernyataan itu ! karena dalam 3 bulan terakhir, kami sedang senang-senangnya berfokus padahal tersebut. Mendampingi beberapa klien kami yang belum menjadi pemimpin pasar untuk terus eksis meningkatkan awareness tanpa melupakan kondisi kantong perusahaan mereka. Pada awalnya kami memang sempat sedikit kesulitan melakukan analisa untuk membuat strategi merk mereka, karena jujur saja budget berperan sebagai major. Berbeda dari klien kami yang lain yang sudah mapan dengan pemasukan, tinggal mengolah persepsi brand. Back to the low cost activation, akhirnya kami menemukan bahwa untuk menangani klien-klien low cost malahan dibutuhkan kreativitas yang lebih hebat lagi. Beberapa aktivitas brand activation kami adakan dan tentu saja, berbagai pertimbangan dimunculkan, salah satu nya adalah mengedepankan sisi profit yang dihasilkan dari event. Segi awareness kami push sedemikian rupa hingga maksimal, dan sisanya berorientasi pada sebanyak mungkin profit yang dihasilkan.
Berikut di bawah ini beberapa langkah yang bisa diambil untuk memperbesar profit dan menekan cost dalam sebuah BA :
1. Menciptakan konsep alur aktivitas pengunjung untu membeli produk sebanyak mungkin. Apabila konsep acara bukan merupakan aktivitas jual beli, maka area jual beli mutlak harus tersedia, dan diarahkan bisa melalui sesi khusus atau promo yang menarik, supaya pengunjung bisa mengarahkan perhatian mereka
2. Kerjasama dengan beberapa pihak ke-3 yang bisa memanfaatkan peluang serupa
Hal ini tentu untuk menekan cost, karena bisa jadi karena hal ini kita bisa mendatangkan profit tertentu; jangan lupa! Jangan mengajak pihak ke-3 dari industri yang sama atau yang mungkin bisa menjadi substitute competitor
3. Fokus pada mengajak sebanyak mungkin pengunjung datang
mengamati berbagai pola yang dilakukan beberapa EO, terkadang mereka terlalu fokus pada konsep acaranya, tetapi tidak berfokus pada mendatangkan sebanyak mungkin orang ke acara tersebut; karena berdasarkan pengalaman konsep acara yang sederhana pun bisa menjadi sangat berhasil apabila eksekusinya maksimal, dan yang paling penting adalah ramai didatangi pengunjung; jangan lupakan animo yang satu itu! Pengunjung adalah elemen lain dari sebuah event yang berperan 70% dalam keberhasilan acara; sedangkan konsep? Hanya 10% dan sisanya adalah eksekusi
4. Cermat memilih line untuk publikasi
masih berkaitan dengan nomor poin sebelumnya, jangan terpatok pula dengan menarik orang sebanyak-banyaknya adalah dengan membuat flyer, umbul-umbul, poster sebanyak-banyaknya pula; ingat! Kita apabila anda bukan brand rokok atau sabun mandi yang punya budget promosi trilyunan.. maka lupakanlah soal baliho dan umbul-umbul yang hanya akan menguras kantong anda… beralihlah pada publikasi kreatif lainnya, seperti mendekatkan diri secara langsung pada komunitas yang menjadi target pengunjung, minta sesi presentasi atau lobi salah satu orang pentingnya, straight to the point, low cost, dan apabila anda tepat mengenai orang yang berpengaruh, dijamin seluruh komunitas akan hadir
Beberapa waktu yang lalu saya sempat mengunjungi BA di salah satu mal terbesar di Bandung, yang diadakan oleh salah satu merk pembersih wajah cewe yang akhir-akhir ini gencar melakukan event. Pada waktu dalam perjalanan jujur saya sangat excited, karena saya yakin ini adalah event besar, karena berbagai media luar ruang dari 2 minggu sebelumnya sudah tersiar di mana-mana. Tapi pada saat datang ke sana (walaupun bintang tamu nya si cantik BCL,ketahuan deh event apaan!!!) tapi kok event nya terasa garing.. alias sepi pengunjung.. pas saya ke sana itu adalah jam puncaknya.. tapi stand-stand yang buka sepi pengunjung, banyak sih orang yang lalu lalang tapi mereka bukan dari target market dan tentu saja tidak tertarik untuk mengunjungi stand. Saya tidak tahu kenapa, tapi saya hanya ingin memaparkan bahwa pemasangan media luar ruang yang gila-gilaan ga menjamin BA akan berhasil. Tapi mungkin mereka memiliki tujuan lain selain yang tersembunyi, who knows?!??
Jadi…. Siap buat brand activation untuk brand anda kan?
Jangan mudah tergoda dengan berbagai brand activation kelas kakap yang dilakukan berbagai brand raksasa. Event yang bisa menghabiskan berpuluh-puluh bahkan beratus-ratus milyar, dan jujur saja memang spektakuler… tapi anda tidak harus melakukan hal itu, karena anda harus realistis dan menyesuaikan dengan skala brand dan tentu saja budget promosi anda.
Siapa bilang budget kecil ga bisa buat Brand Activation? Tepat sekali pernyataan itu ! karena dalam 3 bulan terakhir, kami sedang senang-senangnya berfokus padahal tersebut. Mendampingi beberapa klien kami yang belum menjadi pemimpin pasar untuk terus eksis meningkatkan awareness tanpa melupakan kondisi kantong perusahaan mereka. Pada awalnya kami memang sempat sedikit kesulitan melakukan analisa untuk membuat strategi merk mereka, karena jujur saja budget berperan sebagai major. Berbeda dari klien kami yang lain yang sudah mapan dengan pemasukan, tinggal mengolah persepsi brand. Back to the low cost activation, akhirnya kami menemukan bahwa untuk menangani klien-klien low cost malahan dibutuhkan kreativitas yang lebih hebat lagi. Beberapa aktivitas brand activation kami adakan dan tentu saja, berbagai pertimbangan dimunculkan, salah satu nya adalah mengedepankan sisi profit yang dihasilkan dari event. Segi awareness kami push sedemikian rupa hingga maksimal, dan sisanya berorientasi pada sebanyak mungkin profit yang dihasilkan.
Berikut di bawah ini beberapa langkah yang bisa diambil untuk memperbesar profit dan menekan cost dalam sebuah BA :
1. Menciptakan konsep alur aktivitas pengunjung untu membeli produk sebanyak mungkin. Apabila konsep acara bukan merupakan aktivitas jual beli, maka area jual beli mutlak harus tersedia, dan diarahkan bisa melalui sesi khusus atau promo yang menarik, supaya pengunjung bisa mengarahkan perhatian mereka
2. Kerjasama dengan beberapa pihak ke-3 yang bisa memanfaatkan peluang serupa
Hal ini tentu untuk menekan cost, karena bisa jadi karena hal ini kita bisa mendatangkan profit tertentu; jangan lupa! Jangan mengajak pihak ke-3 dari industri yang sama atau yang mungkin bisa menjadi substitute competitor
3. Fokus pada mengajak sebanyak mungkin pengunjung datang
mengamati berbagai pola yang dilakukan beberapa EO, terkadang mereka terlalu fokus pada konsep acaranya, tetapi tidak berfokus pada mendatangkan sebanyak mungkin orang ke acara tersebut; karena berdasarkan pengalaman konsep acara yang sederhana pun bisa menjadi sangat berhasil apabila eksekusinya maksimal, dan yang paling penting adalah ramai didatangi pengunjung; jangan lupakan animo yang satu itu! Pengunjung adalah elemen lain dari sebuah event yang berperan 70% dalam keberhasilan acara; sedangkan konsep? Hanya 10% dan sisanya adalah eksekusi
4. Cermat memilih line untuk publikasi
masih berkaitan dengan nomor poin sebelumnya, jangan terpatok pula dengan menarik orang sebanyak-banyaknya adalah dengan membuat flyer, umbul-umbul, poster sebanyak-banyaknya pula; ingat! Kita apabila anda bukan brand rokok atau sabun mandi yang punya budget promosi trilyunan.. maka lupakanlah soal baliho dan umbul-umbul yang hanya akan menguras kantong anda… beralihlah pada publikasi kreatif lainnya, seperti mendekatkan diri secara langsung pada komunitas yang menjadi target pengunjung, minta sesi presentasi atau lobi salah satu orang pentingnya, straight to the point, low cost, dan apabila anda tepat mengenai orang yang berpengaruh, dijamin seluruh komunitas akan hadir
Beberapa waktu yang lalu saya sempat mengunjungi BA di salah satu mal terbesar di Bandung, yang diadakan oleh salah satu merk pembersih wajah cewe yang akhir-akhir ini gencar melakukan event. Pada waktu dalam perjalanan jujur saya sangat excited, karena saya yakin ini adalah event besar, karena berbagai media luar ruang dari 2 minggu sebelumnya sudah tersiar di mana-mana. Tapi pada saat datang ke sana (walaupun bintang tamu nya si cantik BCL,ketahuan deh event apaan!!!) tapi kok event nya terasa garing.. alias sepi pengunjung.. pas saya ke sana itu adalah jam puncaknya.. tapi stand-stand yang buka sepi pengunjung, banyak sih orang yang lalu lalang tapi mereka bukan dari target market dan tentu saja tidak tertarik untuk mengunjungi stand. Saya tidak tahu kenapa, tapi saya hanya ingin memaparkan bahwa pemasangan media luar ruang yang gila-gilaan ga menjamin BA akan berhasil. Tapi mungkin mereka memiliki tujuan lain selain yang tersembunyi, who knows?!??
Jadi…. Siap buat brand activation untuk brand anda kan?
1 comment:
tau buku ttg brand activation
Post a Comment