Jan 13, 2008

Alkisah si aji mumpung…

Dalam kategori tertentu satu brand sangat mungkin bersifat sangat mendominasi. Sebut saja Coca Cola atau Starbucks. Siapa yang tidak kenal kedua brand tersebut? dan tanpa harus menyebutkan embel embelnya semua orang tahun Starbucks menjual kopi. Tetapi bukan tidak mungkin sebuah brand yang sudah sangat besar kehilangan kendali pimpinannya, hanya saja cara menanganinya harus tepat dan didukung sumber daya dan waktu yang tidak sedikit. Karena hal inilah yang dilakukan Coca Cola pada jamannya ia mengalahkan 7Up. Sebelum Coca Cola, selama 28 tahun 7Up merajai minuman ringan bersoda. Tetapi hal yang dilakukan Coca Cola sebagai the counter brand tepat dan didukung sumber daya yang maksimal, akhirnya dalam kurun waktu yang juga tidak sebentar Coca Cola berhasil mencapai posisi puncak.

Kira-kira apa saja yang bisa menjadi kriteria pemilihan sifat counter brand supaya mampu menandingi the big brandnya? Tidak lain adalah diferensiasi yang mencolok. Sekarang sering kali kita menemui berbagai macam me too di mana-mana, dari BreadTalk yang ditiru habis-habisan dari mulai seragam penjualnya sampai bentuk roti atau sekedar piring belingnya. Ada juga yang menggunakan brand J.Do dengan anak kecil menampang di signage nya; dan banyak lagi. Tapi mau sampai kapan konsep me too dijalani? Hal-hal seperti ini hanya akan memperkuat the big brand, karena konsep serupa ikut di sebarluaskan oleh para me too, sedangkan masyarakat tetap tahu yang asli dan patut dikunjungi yang mana. Diferensiasi adalah nilai mutlak berdirinya counter brand.

Apabila anda melihat bahwa di J.Co donatnya berbentuk bulat, maka ciptakanlah donat bentuk segitiga; apabila gaya internasional yang dianut, pakailah gaya Jawa sebagai aksen interior; apabila warna dominan mereka orange, pakailah warna dominan yang lain; sehingga secara sadar masyarakat membedakan dan bisa memberi berbagai persepsi positif bahwa brand anda keluar dengan karakter brand anda sendiri. Jadi jangan asal jiplak dan membuang dana investasi pada sesuatu yang tidak orisinil. Aji mumpung hanya bersifat sementara, namanya juga mumpung……

No comments: